Selama lima belas menit
Gadis sebayaku berbaju ungu itu
menjadi perhatian utamaku
Ia sibuk menikmati pekerjaannya
meng-onggok bongkahan-bongkahan ketupat
lalu sesekali mengaduk kare kuning kental
(tanah sumatera memang terkenal dengan kuah kare-nya)
pada panci alumunium
yang kuingat persis sama
dengan punya Ibu di rumah
beberapa pelanggan menghampiri
"mba..makan disini, dua" (pasangan sepertinya)
hm..jika ku-jadi gadis itu, kan kutegaskan
"ambo gadis padang, hampirilah dengan sapaan -uni- "
hehehe...
batang-batang yang menghunus lempengan daging sapi itu
telah selesai diasapkan
kini dipadukan dengan warna kuning kental bumbu-nya yang menggugah selera
siap menghantarkan sang penyantap
pada surga kuliner mereka
wah..Indonesia...
hari ini KAU sodori lagi diriku
Satu dari ke-unikan-mu
Perlahan ku-bangga tumbuh di rahim pertiwiku
-terinspirasi "sate padang" simpang Imam Bonjol Denpasar
Petang hari 08.04.10, Thanks @ Mba Rina :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar